Kita Bicara Papua Merdeka Bukan Karena Membenci Manusia.
Kita bicara Papua Merdeka karena emosi dan balas dendam, kita bicara 
Papua merdeka bukan karena membenci dengan saudara/i kita non Papua. 
Selain
 itu, kita bicara Papua merdeka bukan karena nasionalisme sempit, 
misalnya kita Rambut kriting , kulit hitam, ras dan suku tetapi bicara 
papua merdeka karena menegakan kedilan dan menciptakan kedamaian agar 
tidak ada manusia yang lebih tinggi dan rendah ekonomi dan sosial 
politiknya, tetapi melihat manusia sederajat dengan manusia lain di muka
 bumi ini. 
Manusia
 lain tidak boleh membunuh manusia lain, tidak boleh ada kebencian 
sesama manusia dan lebih dari itu adalah menegakan hukum Tuhan yaitu 
mengasihi manusia lain sama seperti kita mengasihi diri sendiri, itulah 
tujuan dari perjuagan Papua merdeka.
 Kita membuthkan solidaritas dari seluruh dunia untuk menegakan keadilan dan menciptakan perdamaian di Papua. 
Oleh
 karena itu, kepada saudara/i orang non Papua yang hidup di tanah Papua 
dari Sorong sampai Merauke agar jagan melihat kami aktivis KNPB lebih 
khusus dan pada umumnya aktivis Papua merdeka sebagai musuh, sama 
seperti aparat melihat kami. 
orang
 non Papua hidup tanah papua tidak boleh alergi dengan kata Papua 
merdeka dan jangan membenci orang Papua yang tuntut merdeka di tanah 
ini. 
Kami
 berharap anda orang non Papua hidup di tanah Papua harus mendukung 
Papua merdeka, kami membutuhkan solidaritas anda, anda juga bisa ikut 
bergabung dalam aktivitas perjuangan kami. jadi pesan saya kepada 
saudar/i non Papua jika anda tidak ingin terlibat dalam perjuagan kami, 
silakan cari makan di tanah ini kami bicara Papua merdeka bukan benci 
kalian. 
Kepada
 semua aktivis Papua bahwa, kita kerja Papua merdeka bukan kerja 
sampingan tapi, profesi kita. Kita harus kerja 24 jam. Papua merdeka 
bukan tempat kumpulan orang stres, bukan tempat hilangkan stres dan juga
 bukan tempat huru-hara. 
Papua
 merdeka bukan tempat cari makan dan tempat cari popularitas. Jika ingin
 menjadi pejuang, jadilah pejuang yang benar, ingin menjadi aktivis 
Papua merdeka, menjadilah aktivis yang benar. 
Bicara
 Papua merdeka bukan karena kami mabuk, bicara papua merdeka karena 
tidak dapat jabatan dalam system dan birokrasi kolonial RI, bicara Papua
 merdeka bukan karena kami lapar dan bukan karena putus asah. 
Papua
 merdeka adalah pekerjaan kita diberikan Tuhan, Papua merdeka tempat 
kita kerja secara profesional menutut hak politik dan merupakan provesi 
kita. Jangan jadi aktivis musiam, jangan menjadi manusia liberal dan 
jangan menjadi manusia pelacur politik. 
Pejuang
 dan Aktivis Papua Merdeka yang cari makan dengan papua merdeka jangan 
cari popularitas dan berhenti menjadi aktivis musiman. 
Hari
 ini banyak aktivis yang bermain politik pelacur. Sebentar-sebentar 
bicara Papua Merdeka, sebentar ada program dari pemerintah kolonial 
dengan uang banyak, masuk kerja dan sosialisasi program kolonial. 
Ketika pemilu tiba mencalonkan diri jadi caleng anggota DPR, DPRP dan DPRI. 
Dalam pemilihan tidak terpilih atau tidak jadi anggota DPR kembali bicara Papua merdeka sebagai pejuang. 
Ketiga
 isu papua merdeka sedang hangat, dia muncul lagi sebagai pejuang dan 
bicara lantang di depan publik. Mereka bicara teorinya terlalu pintar di
 depan publik atau ada demo. Orang -orang seperti ini tidak jelas 
pendirianya semoga besok 2017 semoga tidak jadi calon DPR lagi. 
Coba
 komitmen yang jelas sedikit saja dan jangan manusia abu-abu. Kau 
pejuang Papua merdeka atau kau hanya cari popularitas? Manusia pendirian
 tidak jelas! 
Berhenti menjadi aktivis musiman, berhenti menjadi manusia pelacur. Berjuang, ya berjuang yang benar untuk nasib bangsa. 
(Penulis adalah Sekertaris Umum KNPB) 
Kita Bicara Papua Merdeka Bukan Karena Membenci Manusia.
 
- Title : Kita Bicara Papua Merdeka Bukan Karena Membenci Manusia.
- Posted by :
- Date : 00.46
- Labels : AKTIVIS PAPUA, BERITA, KNPB TIMIKA, PERNYATAAN SIKAP, TERKINI
 
 


 
 
 
 
 
 
 
0 komentar:
Posting Komentar