Situasi di Timika tembagapura,sampai saat ini belum
aman kemudian.Semua masyarakat orang asli papua (OAP) yang tinggal di kampung
BANTI I, BANTI II, KEMILI dan UTIKINI maupun
sekitarnya di tembagapura, disuruh untuk meninggalkan beberapa kampung yang
tersebut di atas dan disekitarnya.
Pasukan
Gabungan TNI,POLRI dari Kolonial Indonesia masih lanjut menyita semua barang-barang
dan ternak pemilik Orang asli Papua (OAP) di kampung tersebut. Kemudian sisa rumah yang masih belum bakar Telah
dibakar habis oleh TNI,POLRI, pada hari Rabu 28 januari 2015 siang kemarin sekitar jam 02 : 00 Wpb. Dan
semua rakyat sipil yang berada di beberapa kampung tersebut diatas, disuruh untuk
meniggalkan Kampungnya mereka. Sampai hari ini semua rakyat sipil pemilik
kampung tersebut mereka turun di timika untuk penghuni.
Menurut keterangan dari seorang mama yang
tinggal di BANTI II Bahwa : Masyàrakat yang
tinggal di beberapa kampung diatas sebagian
besar kami turun hari ini dari tembagapura ke timika untuk penghuni karena,POLISI
dan TNI menyuruh untuk meninggalkan
semua kampung yang berada di tembagapura. Kemudian sebagian besar menyembunyikan diri di hutan karena tidak mau meninggalkan kediamannya
mereka.
Aparat gabungan keamanan Indonesi,a siang
maupun malam masih bersiaga di halaman rumah rakyat sipil yang telah di bakar habis.
Informasi
terakhir yang di peroleh aparat gabungan
POLRI dan TNI tidak ada rakyat sipil
yang tinggal atau berkeliaran di beberapa kampung tersebut diatas. Kemudian TNI,POLRI
yang berjaga siang maupun malam di beberapa kampung lakukan shif atau secara
pergantian.
Demikian
situasi dan kondisi di tembagapura saat ini.
Berikut Foto-Fotonya saat Rakyat Tiba di
Timika gorong-gorong untuk Penghuni.
Saat Rakyat menuju ke timika Untuk penghuni.
Setelah dibakar oleh TNI,POLRI.
Saat di bakar
0 komentar:
Posting Komentar