Anggota KNPB Wilayah Domberay, Tawari Ratusan Juta Rupiah.
Fhoto Ilustrasi, Anggota KNPB Wilayah Domberay Timika,(Sumber Fhoto :http://yukudei.blogspot.co.id/
Timika,(KM) --- Seorang Anggota
Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Wilayah Domberay, Albertus Dimi, Ditawari sejumlah
Uang, bernilai ratusan juta rupiah, oleh 3 orang Mas Ojek non Papua (amber) ,
ketika setibanya dia disebuah pangkalan ojek, Minggu,(03/04/2016),puku 01:20
Wit siang, tepat disamping Kantor Polantas, Jl.Budi Utomo, Timika Papua.
“Saya menduga keras, Hal itu
terjadi, Terkait politik kepentingan Indonesia di Papua melalui oknum-oknum
tertentu yang sedang bergerak di Papua,bahkan dimana-mana itu”,Kata,Albertus
Dimi,kepada media ini.
Menurutnya, “Saya Menyadari, selama ini tukang Ojek yang
berparkiran di kompleks warga itu, sangat mencurigakan”,Ungkapnya.
“Selain itu sebagai tukang ojek, juga mereka
memata-matai aktivitas warga Papua”,Jelas,Dimi.
Albertus, menambahkab juga, “Model-model
seperti kejadian itu adalah kerja BIN, BAIS atau intelijen negara apapun, yang
sudah lama dimainkan di Papua, Makanya, banyak orang Papua, Ras Melanesia,
terus korban”,Jelasnya, dengan nada kesal.
“Jadi, tujuan mereka, BIN,
BAIS, Intelijen NKRI adalah untuk memusnahkan orang Papua dalam progam genoside
Papua,” Ucap,Anggota KNPB itu.
Setelah kejadian
berlangsung, Albertus Dimi, membuka ruang diskusi bersama rekan-rekannya, di Sekretaria
Fraksi Yamewa KNPB, dan mereka menyebutkan, “Sejumlah oknum tukang ojek bekerja
mematai-matai warga Papua, Sekaligus juga menjadi informan demi kepentingan
politik Negara Republik Indonesia (NKRI) di Papua. Situasi tersebut lebih
banyak mengorbankan nyawa rakyat Papua”,Hasil, diskusi mereka.
Bedasarkan Pantauan media ini,
Dalam diskusi tersebut, mereka menilai juga, “Sebuah politik NKRI yang dikelola
dan dikemas dalam proyek berbentuk konflik daerah, perang Suku/saudara, atau
ancaman bahaya kontaminasi makanan, minuman serta berbentuk tingkat kecelakaan
yang tinggi di pihak warga Papua.
Kejadian itu, terjadi ketika, Albertus Dimi, mulai memasuki Lokasi pangkalan Ojek, Minggu (3/4/2016) pada siang
hari, di Jl.Budi Utomo, hendak menuju dirumah keluarganya, lapangan Jayantii Sempan Timika.
(Melsedik
U.Yogi/KM)
Kronologis Singkat!
Ketika ,Albertus Dimi, keluar
dari rumah menuju pangkalan ojek di samping Lantas polres Mimika, Jl.Budi Utomo
itu, tiba-tiba 3 orang tukang ojek, asal non Papua, memangil dia dengan menyebut namanya.
Setiba dia dipangkalan itu,
malah ditawari sejumlah uang. “Ini ada uang, kamu bisa pakai untuk kebutuhanmu,
mau tidak?” tawar ketiga tukang itu sambil bergantian.
Anggota KNPB wilayah
Bomberay ini, sempat kaget dan herang, malah bertanya ulang-ulang. Uang apa dan dari
mana asal-usulnya?,Kata Dimi,kepada mereka bertiga. Namun, pertanyaan dia, mereka
tidak respon.
Kemudian ketiga tukang ojek
itu memberi syarat. “Kamu boleh terima uang ini, dengan syarat, ke depan mau
kerjasama dengan kami,” kata, mas 3 itu.
Editor : Petrus Yatipai
Sumber : https://kabarmapegaa.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar